Rabu, 28 Desember 2011

Aku Menggambar ^_^

Diposting oleh ainahafizah di 17.56 0 komentar
Akhir-akhir ini aku menjadi sangat malas untuk melakukan segala hal. Cuaca yang sering hujan ditambah badai membuatku lebih nyaman untuk duduk dan bersantai sambil membaca atau berkeliling di dunia maya. Alhasil aku menemukan sesuatu yang ingin kubeli. Sayangnya, isi dompet tidak mendukung (poor me). Ya sudahlah, akhirnya aku iseng menggambar. Yang kugambar sebenarnya Cuma satu, yaitu gambar gadis berjilbab yang rencananya kugunakan sebagai ilustrasi pada cerpenku yang berjudul “Pashmina Merah”, berhubung gambar animasi gadis berjilbab sulit kucari, makanya aku iseng menggambarnya sendiri. hehehe… :p
Nah, ini dia beberapa hasil gambaranku. Sebenarnya gambaranku lebih banyak dari ini, hanya saja ini yang tersisa karena yang lainnya sudah diambil teman. Sedangkan buku gambarku yang penuh dengan gambaran versi besar justru tertinggal di SMA. Hahaha… :D

Senin, 26 Desember 2011

Pashmina Merah [cerpen]

Diposting oleh ainahafizah di 18.30 0 komentar
“Ya, sampai jumpa. Wa’alaikumsalam”, ucapku seraya menutup panggilan telepon. Aku menatap layar ponselku yang menampilkan potret wajahku sebagai wallpapernya. Aku tersenyum, membiarkan layar ponsel.mulai menghitam, memantulkan senyumku.
“Baiklah, saatnya bersiap-siap, sebelum Nona Cerewet itu mendesakku lagi”, aku terkikik geli ketika menyebutkan pet name yang kuberikan pada salah satu teman baikku itu. Rasanya agak asing di lidahku.
Aku membiarkan ponsel hitamku tergeletak di atas ranjang ketika aku berjalan menuju lemari pakaianku. Aku membuka salah satu pintu lemari yang di dalamnya terdapat jilbab-jilbab koleksiku. Seharusnya aku mendapati koleksi jilbabku yang berwarna-warni seperti pelangi. Kata kuncinya adalah ‘seharusnya’. Jadi yang kulihat sekarang hanyalah sebuah pashmina merah. Sebuah pashmina tua. Jilbab pertamaku.

Pashmina Merah

Aku mendengus, merutuk kemalasanku. Aku membiarkan jilbab dan pakaianku bertumpuk di keranjang pakaian kotor, mendiamkan mereka tergeletak tak berdosa di samping mesin cuci. Akhir-akhir ini sering hujan dan sialnya aku seringkali kehujanan saat bepergian. Alhasil, pakaian kotorku menumpuk. Parahnya lagi, aku terlalu malas untuk mencucinya.
Aku meraih pashmina merah, jilbab satu-satunya yang tersisa dalam lemariku, dengan tangan kananku. Aku menepuk-nepuk pelan pashmina yang sudah tua itu, membersihkannya dari debu yang menempel. Entah sudah berapa lama aku tidak memakainya. Aku tersenyum kecil ketika mengingat sudah berapa lama pashmina ini bersamaku. Kurang lebih lima tahun. Kuhitung sejak aku masih duduk di kelas 2 SMP.

Jumat, 23 Desember 2011

Lu and Her Cubs

Diposting oleh ainahafizah di 16.56 0 komentar
Alright, look at this! This is my hamster. Her name is Lucia Onneil and I call her Lu. Lu has gray fur and red eyes. I really love her eyes! I don’t know how old her, I just bought her the day after my parents’ arrival from Mecca. Now, after she stayed for a month with me, she gave birth. Its on december 19th 2011. Now, she had 3 little cubs. Of course, the father is Cebby. The reason I bought Lu because I don’t want Cebby feel lonely after Ime's death ( Ro and Re lived in different cages with their father).
Lu and her cubs. Its rather difficult to take a pic about them… :-s

Minggu, 18 Desember 2011

Hiasan Flannel untuk Penghalang Pintu 2

Diposting oleh ainahafizah di 03.16 0 komentar
Akhir-akhir ini aku suka menghias penghalang pintu dan kali ini aku menghias penghalang pintu yang berbentuk persegi. Awalnya aku ingin melapisi kayu penghalang pintu tersebut dengan kertas berwarna cokelat atau putih merah, agar terlihat seperti kue cokelat atau kue stroberi. Tapi akhirnya pilihanku jatuh pada kertas kuning. Hahaha… ^o^
Aku berpikir mengapa aku tidak menghias penghalang pintu dengan warna favoritku, toh aku yang membuatnya. Maka, warna kuninglah yang kupilih walaupun sebenarnya aku juga suka warna merah. Menghias penghalang pintu ini sangat mudah caranya, yaitu :
1.     Melapisi kayu dengan kertas dasar berwarna kuning
2.    Buat hiasan seperti buah bery dari kain flannel berwarna ungu muda dan tua sebanyak 4 buah (masing-masing 2 buah).

Felt : Angry Bird Red

Diposting oleh ainahafizah di 03.08 0 komentar
Kadang, kalau sedang bosan aku sering memainkan game Angry Bird di ponselku. Nah, kali ini aku iseng membuat angry bird merah dari flannel. Sebenarnya sih ini adalah pesanan temanku. Hehehe…
Awalnya aku sendiri bingung bagaimana cara membuatnya. Aku tak punya pola, jadi kugambar sendiri. Pola pertama yang kubuat mirip dengan bentuk angry bird di game, tapi sayangnya pola tersebut hilang. Jadi, aku menggambar kembali, sayangnya pola yang kedua ini agak gemuk dan kurang galak. Hahaha… Ya sudah lah, aku tetap membuatnya. Yups, inilah hasilnya. Kali ini aku menjahit semua bagiannya, jadi aku tidak menggunakan lem.

Rabu, 07 Desember 2011

Felt Cake ala Aina

Diposting oleh ainahafizah di 04.38 0 komentar
Coba tebak apa fungsi benda yang dibalut hiasan flannel ini? Tentu bukan tempat tissue, apalagi sarung hp. Yups, ini adalah penghalang pintu!
Beberapa waktu yang lalu aku pernah membuat hiasan penghalang pintu kombinasi dari kertas dan kain flannel. Kali ini aku membuat keseluruhan hiasan dari kain flannel. Ada cerita mengapa aku membuat dua buah penghalang pintu kembar tapi beda warna ini.

Selasa, 06 Desember 2011

She Has Gone

Diposting oleh ainahafizah di 17.45 2 komentar
Ime adalah hamster betina pertamaku. Ime tipe hamster yang galak dan suka menggigit. Ime tidak mau diam, ia suka sekali bergerak ke sana kemari. Apabila ada kesempatan untuk kabur, maka ia akan kabur dari kandang. Ime suka sekali mandi. Di antara semua hamsterku, Ime yang paling wangi setelah mandi. Makanya, aku suka membelikan pasir mandi (bathing sand) dengan berbagai bau untuk Ime.
Menurutku, Ime itu cantik dan lucu, walaupun galak. Aku suka sekali pada mata hitam bulat Ime. Ia terlihat sangat lucu.

Senin, 05 Desember 2011

Ribbon Felt

Diposting oleh ainahafizah di 06.15 0 komentar
Kali ini aku membuat pita dari flannel untuk hiasan jilbab. Aku sengaja membuatnya bertingkat dengan dua warna untuk bisa menonjolkan renda putih sebagai hiasannya. Membuat pita ini sangat sederhana, yaitu hanya perlu memotong kain flannel berbentuk persegi panjang sesuai keinginan, tentu saja pada kain flannel bagian depan ukurannya lebih kecil, kemudian menumpuknya. Setelah itu, kedua flannel yang bertumpuk dikerutkan lalu dijahit untuk mendapatkan kesan adanya kerutan. Kerutan yang dijahit dengan benang lalu dilapisi kain flannel dengan warna yang senada dengan cara mengelemnya. Sedangkan untuk hiasan renda putih, hanya perlu menempelkan renda tersebut ke bagian belakang kain flannel bagian depan, sehingga kain flannel bagian depan dan belakang menyatu. Renda yang digunakan bisa sesuai keinginan, kebetulan aku mempunyai renda warna putih ini. Maka jadilah kain flannel berbentuk pita! ^o^

Jika ingin menambahkan peniti khusus untuk hiasan jilbab, bisa dijahit di bagian belakang pita. ^_^

New Family (Hamster)

Diposting oleh ainahafizah di 04.09 0 komentar
Pada hari Senin, tanggal 10 Oktober 2011, Ime melahirkan 4 ekor bayi hamster yang kecil-kecil. Tentunya mereka adalah anak dari Papa Sebby dan Mama Ime. Sayangnya aku tidak tahu tepat pukul berapa dan bagaimana proses Ime melahirkan, karena saat itu aku seharian tidak berada di rumah lantaran mengerjakan tugas lapangan. Begitu aku pulang ke rumah, ada sesuatu berwarna merah-merah kecil yang bergerak di dekat Ime yang sedang duduk tenang. Ternyata itu adalah bayi-bayi hamster yang baru lahir. Ya Tuhan, aku senang sekali! ^o^
Beberapa hari setelah bayi hamham lahir, aku masih belum memberikan nama pada mereka. Karena kurasa percuma memberi nama jika pada akhirnya nama mereka tertukar karena mereka semua terlihat sama, yaitu merah. Selain itu, aku juga masih tidak berani memegang bayi-bayi hamster itu karena aku takut Ime akan marah. Setelah berusia 2 minggu dan memiliki bulu tipis yang bercorak, baru aku memberikan nama pada mereka.

Minggu, 04 Desember 2011

Dodol Kandangan

Diposting oleh ainahafizah di 17.03 0 komentar
Oke, pagi yang menyenangkan! Beberapa hari ini aku memang sedang merasa senang karena tidak ada urusan kampus yang membebaniku, yah walaupun untuk sementara saja, tapi tetap saja menyenangkan. Setelah sekian lama aku tidak mengisi blogku ini, akhirnya pagi ini aku bisa melakukannya sambil ngemil cemilan yang manis, yaitu dodol Kandangan.
Aku sebenarnya suka sekali dengan makanan tradisional yang manis, salah satunya adalah Dodol Kandangan. Aku juga seringkali iseng minta bawakan oleh-oleh dodol ini kepada temanku yang pulang kampung ke daerah Hulu Sungai, khususnya yang sering pulang ke Kandangan dan Amuntai. Walaupun sebenarnya Dodol Kandangan ini bisa dibeli di pasar Martapura, kota tempat tinggalku, tetap saja lebih menyenangkan dapat langsung dari orang yang bepergian ke Hulu Sungai, ada kesan oleh-olehnya. Hehehe…

Sabtu, 12 November 2011

Flannel : Gantungan Kunci Pinky

Diposting oleh ainahafizah di 07.04 0 komentar
Hiasan flannelku ini berawal dari permintaan temanku yang menginginkan sebuah gantungan kunci dari flannel berwarna pink. Karena aku memiliki sedikit waktu luang dan memiliki ide bentuk hiasan flannel, akhirnya kukabulkan keinginan temanku itu. Namun, setelah gantungan kunci ini selesai, aku jadi bingung sendiri bentuk apa yang sebenarnya kubuat, antara balon udara, bohlam lampu, atau es krim. Haha… ^o^
Cara membuatnya sangat gampang. Hal pertama yang kulakukan adalah menggunting pola hiasan flannel kemudian menjahir bagian dasar dari hiasan flannel yang akan kubuat. Kemudian aku menempelkan bagian flannel warna cokelat tua. Berhubung rencanaku membuat balon udara, maka flannel cokelat ini kuanggap sebagai keranjang balo udara. Aku sengaja menggunting kemudian menempel ke bagian dasar. Hal ini kulakukan untuk memberikan sedikit tekstur.

Flannel : Tiara Kuning

Diposting oleh ainahafizah di 06.36 0 komentar
Aku suka sekali dengan warna kuning dan kali ini aku iseng membuat hiasan flannel berwarna kuning dengan bentuk tiara. Membuatnya sangat mudah, hanya perlu menggunting kain flannel sesuai pola yang diinginkan kemudian menambahkan beberapa hiasan di atasnya dengan cara mengelemnya. Setelah hiasan ditempel, maka antara flannel depan dan flannel belakang bisa dijahit dan diisi dengan dakron. Maka, jadilah hiasan flannel berbentuk tiara. Karena aku dari awal memang iseng, maka hiasan flannelku ini kujadikan hiasan rambut. Hehehe…^^

Flannel : Stroberi

Diposting oleh ainahafizah di 06.22 0 komentar
Aku sudah jenuh dengan berbagai kegiatanku akhir-akhir ini. Jadi, kuputuskan untuk sedikit berkreasi dengan flannel. Kali ini aku iseng membuat hiasan flannel berbentuk stroberi. Sama halnya dengan cara membuat hiasan flannel lainnya, kain flannel hanya perlu digunting lalu dijahit atau dilem kemudian diisi dengan dakron atau bola-bola busa.
Stroberi yang kubuat kali ini berwarna merah dan merah muda. Untuk daun, aku sengaja menggunting flannel berwarna hijau sesuai pola yang kuinginkan lalu kujahitkan benang berwarna hijau tua (lebih tua dari warna kain flannel) sebagai guratan di daun. Selain itu, aku juga menambahkan sedikit guntingan flannel warna cokelat muda sebagai hiasan ranting-ranting kecil. Mungkin, buah stroberi yang sebenarnya tidak seperti ini, ini hanyalah sebatas kreasi. Hehehe…^^

Selasa, 01 November 2011

Pelindung HP dari Flannel

Diposting oleh ainahafizah di 04.52 0 komentar
Kali ini aku tertantang untuk membuat sebuah pelindung hp yang terbuat dari flannel. Temanya kue dengan warna dominan pink. Dengan modal nekat, alias proses pembuatannya di tengah-tengah musim ujian, dan modal kreativitas seadanya, maka inilah hasilnya. Sebuah pelindung hp dari flannel buatan tangan.
Prinsip pembuatannya sederhana, yaitu dengan menyembunyikan sebanyak mungkin benang-benang ujung jahitan di dalam maupun di balik jahitan yang bagus dan rapi. Untuk bagian depannya, aku menempelkan flannel berwarna pink Fanta secara menyilang. Kemudian menjahit renda untuk menindih sambungan antara flannel bagian depan dengan kain flannel yang memiliki perekat pada ujungnya. Tak lupa, pada ujung lainnya kujahit pasangan perekat tersebut. Setelahnya, aku menghias bagian atas menggunakan kain flannel warna-warni dengan berbagai bentuk.

Senin, 31 Oktober 2011

Aku yang Ingin Tersesat

Diposting oleh ainahafizah di 10.29 0 komentar
Aku berpikir sebagai seorang idiot. Mereka tak akan mendengar. Tak juga mau melihat. Mereka terlalu nyaman duduk di singgasana berlapis sutera. Mereka tidak kuat, hanya tua. Bersembunyi di balik tirai etika. Tirai yang tak tertembus cahaya. Karena mereka adalah cahaya itu sendiri.
Aku tertawa sebagai seorang yang gila. Mereka paksa aku bicara ketika mulutku mereka bungkam. Aku diam dan mereka katakan dusta. Aku hanya punya insting, bukan seorang naïf yang bisa mereka kendalikan.
Aku merintih sebagai seorang tahanan. Mereka ikat aku dengan rantai yang menghisap nyawaku. Rantai yang memakan jiwaku perlahan pada setiap lukaku. Senyum sinis menggantung di bibir mereka. Mereka tuli namun mendengar jeritku.
Aku menutup mata, bermimpi mersakan angin sebagai seorang pelaut, bermimpi meraih awan sebagai seorang pilot, bermimpi melihat dunia sebagai seorang pelancong.
Aku ingin tersesat.

Selasa, 18 Oktober 2011

Dua Pion Putih

Diposting oleh ainahafizah di 07.19 0 komentar
“Kenapa?”
Dia tersenyum. “Menurutmu, kenapa sesuatu disebut tidak normal?”, tanyanya balik.
Alis cokelat merahku tertaut. “Aku yang bertanya lebih dulu. Baiklah, karena sesuatu itu berbeda dari yang lain. Begitu?”, aku bersandar di sofa merah di belakangku.
“Kau dan aku berbeda. Siapa yang tidak normal di antara kita?”, ia menyeringai.
Aku merengut. “Jika aku sama seperti kebanyakan orang, maka kau yang tidak normal”, aku balik menyeringai.
Jemari putih panjangnya berhenti memainkan sendok kopinya. Mata hijaunya menatapku.
“Apa yang kau lakukan?”, tanyaku ketika ia meletakkan pion-pion catur di meja yang membatasi kami.
Ia tersenyum padaku setelah meletakkan pion terakhir. “Menurutmu, apa ada yang aneh?”
Aku memandang susunan pion catur dihadapannya. Satu pion hitam terapit pion-pion putih. “Pion hitam?”, kataku sangsi.

Kamis, 22 September 2011

Kuliah Pun Perlu Strategi

Diposting oleh ainahafizah di 18.25 0 komentar
Semester baru, jadwal baru, strategi baru, begitulah perkuliahan. Kali ini aku ingin membahas tentang strategi kuliah, yaitu tentang target IP, jumlah SKS yang diambil, dan mata kuliah apa saja yang diambil.
Menurutku secara pribadi, kuliah itu perlu strategi, tidak bisa asal ambil mata kuliah atau jumlah SKS karena akan berimbas pada IP. Setiap strategi yang dipilih memiliki konsekuensi masing-masing dan konsekuensi tersebut mau tidak mau harus ditanggung apabila gagal melaksanakan perkuliahan dengan baik.

Sebby dan Ime

Diposting oleh ainahafizah di 00.29 0 komentar
Akhir-akhir ini aku jarang membuat kerajinan tangan lantaran kesibukan baru, yaitu mengurus dua hamster mungil yang seperti bola ini! Perkenalkan, nama si jantan putih hitam adalah Sebastian Penchova dan nama si betina cokelat adalah Imena Amamiya. Biasanya aku memanggil mereka dengan nama Sebby dan Ime.
Sebby dan Ime adalah pemberian kakakku dan istrinya. Mereka berdua datang ke rumah dengan membawa hamster, kandangnya, lengkap dengan kebutuhan si hamster itu sendiri, seperti batu-batu kecil, pasir mandi, serta makanannya. Awalnya aku ngeri juga untuk memegang hamster-hamster mungil itu karena katanya mereka menggigit, tapi jika melihat wajah kakak iparku yang santai-santai saja saat digigit, akhirnya aku nekat untuk ikut memegang.  Memang, pertama kali memegang aku tidak digigit, tapi besoknya saat membersihkan kandang, baru aku digigit. Gigitan hamster sebenarnya tidak sakit, walaupun kadang berdarah, hanya saja aku kadang geli sendiri untuk memegang hamster.

Selasa, 20 September 2011

Aku Mendengarmu

Diposting oleh ainahafizah di 05.08 0 komentar
Aku bosan pada mereka
Mereka yang lantang, menantang
Aku lelah dengar mereka
Irama mereka sumbang penuh dusta
Aku muak lihat mereka
Sutera mereka kasar penuh dengki

Aku ingin mendengarmu
Lewat angin yang berbisik
Bukan, bukan sesumbarmu yang kuharap
Aku ingin kau bicara
Lewat detak jantung yang berlomba
Aku ingin kau katakan rahasia
Lewat mata yang tak punya kata

Senin, 19 September 2011

Hiasan Flannel untuk Penghalang Pintu

Diposting oleh ainahafizah di 17.55 0 komentar
Penghalang pintu adalah benda yang fungsinya menghalangi pintu agar tidak tertutup karena dorongan angin sehingga pintu tetap terbuka. Kebetulan, di rumahku memang menggunakan penghalang pintu agar pantulan sinar matahari dapat masuk ke dalam rumah sehingga rumah menjadi lebih terang. Kali ini aku iseng membuat hiasan untuk penghalang pintu dari perpaduan kertas dan flannel.
Awalnya penghalang pintu yang berbentuk persegi panjang dan berbahan kayu ulin ini memang hanya dibungkus dengan kertas karton biasa. Aku juga sempat membungkusnya dengan kertas kado. Orang tuaku sempat geleng-geleng kepala karena sering terjadi salah sangka oleh para tamu yang berkunjung ke rumah. Mereka mengira penghalang pintu itu adalah kado sehingga meletakkannya di atas meja, selain itu anak-anak juga sering penasaran untuk membuka isinya, dan itu sering terjadi. Padahal itu hanya potongan kayu ulin yang dibungkus dengan kertas kado. Hehehe…

Sabtu, 17 September 2011

Sejenak Tentangnya : Pintu

Diposting oleh ainahafizah di 08.07 0 komentar
Ia dan mereka tinggal di rumah yang sama. Rumah besar dengan ribuan pintu. Pintu berbagai warna, menyimpan rasa, membalut misteri.
Mereka berdiri di sana, di depan sebuah pintu hitam. Pintu yang menjanjikan kebahagiaan semu, perlahan membutakan hati, menguncinya dalam hasrat keliru. Ia diam. Tangan-tangan mereka terulur, menariknya dalam aliran yang bukan jalannya. Ia menepis, mencoba bertahan dari tatap penuh cerca.
Ia bangkit, tapi bukan untuk sang pintu hitam. Pintu itu tersenyum sinis padanya. Tapi ia bukan mereka. Mereka yang tunduk pada sang pintu.  Mereka yang bertameng kertas-kertas putih yang berdusta. Mereka yang terbelenggu kilau palsu. Ia bangkit untuk pintu yang lain. Bukan, bukan pintu putih tujuannya. Pintu merah.
Jemari putihnya menyusuri ukiran sang pintu merah. Menghirup aroma panas yang membakar dadanya. Ia ingat. Ia dapat merasakan denyut jantungnya yang kembali liar. Menayangkan ulang rasa yang dipermainkan. Ia jatuh pada pintu ini. Namun, ia tak punya kunci.
Ia berjalan di lorong gelap, meraba sebuah pintu. Pintu yang tak ia tahu warnanya, aromanya. Pintu yang memberikannya alasan bertahan. Iramanya berbeda, namun debaran di dadanya kembali.

Minggu, 28 Agustus 2011

Sombong di Balik Bohong

Diposting oleh ainahafizah di 08.29 0 komentar

Pernahkah membayangkan bagaimana rasanya ketahuan berbohong saat menyombongkan diri? Kalau aku secara pribadi pasti akan sangat malu. Sebaliknya, bagaimana rasanya saat memergoki orang lain membual untuk menyombongkan diri? Pastinya sangat menyenangkan, karena aku sendiri pernah mengalaminya.
Menyombongkan diri adalah hal yang sulit bagi orang kebanyakan. Menurutku, agar bisa sombong, seseorang harus benar-benar ahli dalam hal yang ia sombongkan. Namun, ada juga orang yang saking inginnya berlagak sombong sampai-sampai mengarang cerita atau berbohong. Sebenarnya tidak masalah berbohong untuk menyombongkan diri, hanya saja perlu diperhatikan, kebohongan yang dilakukan harus total atau sempurna tanpa cela. Karena, salah sedikit, alih-alih kekaguman justru rasa malu yang didapat.

Selasa, 16 Agustus 2011

Flannel : Kue Cokelat Bulat Kecil

Diposting oleh ainahafizah di 20.32 0 komentar
Aku iseng membuat hiasan flannel berbentuk kue cokelat bulat kecil. Walaupun sebenarnya, model kue flannel kali ini hanya modifikasi dari hiasan kue flannelku yang sebelumnya. Kali ini, aku menggunakan flannel warna cokelat sebagai dasar, maksudnya seluruh dasar kue flannel berwarna cokelat tua. Untuk menambah kesan semarak, maka aku menambahkan garis dari kain flannel warna kuning muda. Aku memang sengaja membuat hiasan flannel kali ini dengan warna-warna yang muda karena dasar kue sendiri sudah warna tua, supaya kontras saja.

Minggu, 14 Agustus 2011

The World God Only Knows by Wakaki Tamiki

Diposting oleh ainahafizah di 01.31 0 komentar
Bagaimana jadinya ketika seorang gamer harus menaklukkan hati para gadis di dunia nyata yang sangat dibencinya??? Inilah komik yang menceritakan kehidupan seorang penakluk hati para gadis di dunia game yang harus membuat para gadis di dunia nyata jatuh cinta padanya, The World God Only Knows oleh Wakaki Tamiki.
The World God Only Knows pertama kali terbit di Indonesia pada terhitung sejak tahun 2011. Komik karangan Wakaki Tamiki ini pada kemunculan pertamanya tergabung dalam majalah komik Shonen Star, tepatnya Shonen Star nomor 11 yang terbit pada tahun 2011. Komik ini bercerita tentang kehidupan seorang remaja laki-laki bernama Keima Katsuragi seorang master game yang dijuluki Otomegane (maniak game berkacamata). Ia adalah remaja yang membenci segala hal yang berkaitan dengan dunia nyata, khususnya perempuan. Namun, sejak kedatangan seorang iblis bernama Elsea, Keima harus berurusan dengan para gadis di dunia nyata yang sangat dibencinya.
Cerita berawal dari datangnya sebuah surat kontrak yang ditujukan pada Keima Katsuragi, remaja laki-laki berusia 17 tahun yang maniak game. Keima menganggap surat itu adalah surat tantangan, tak mungkin bagi dirinya yang sudah level dewa di dunia game untuk menolak tantangan tersebut. Sayangnya, itu bukanlah surat tantangan, melainkan kontrak dengan iblis untuk melakukan perburuan roh. Keima tidak bisa membatalkan kontrak karena gelang sebagai bukti kontrak yang melingkar di lehernya bisa teraktivasi sehingga memenggal kepalanya. Dengan terpaksa, Keima melakukan perburuan roh jahat yang bersemayam di hati para gadis dunia nyata dengan membuat mereka jatuh cinta padanya. Nah lho?!

Jumat, 12 Agustus 2011

Kau Teman

Diposting oleh ainahafizah di 03.30 0 komentar
“Hei!”, protesku. Aku merengut ke arah temanku yang baru saja mencuri telur dadar gulung dari kotak bekalku. Sedangkan gadis yang kutatap hanya tertawa kecil sambil mengunyah makanan di mulutnya.
“Hehehe, sorry…”, ucap Sarah seraya memamerkan deretan giginya yang putih.
Aku mendengus, “Setidaknya cuci tangan dulu sebelum kau makan. Dasar jorok!”
Sarah merengut ke arahku. “Kalau begitu, tak akan kuberitahu hal ini kepadamu”, ia menjulurkan lidahnya. Dasar anak kecil.
“Hal apa yang kau maksud, Sarah?”, tanya Luna tertarik. Sejenak, gadis berkulit cokelat ini menghentikan acara makan siangnya.

Kamis, 11 Agustus 2011

Flannel : Kue Kuning Orange

Diposting oleh ainahafizah di 21.21 0 komentar

Lagi-lagi aku membuat hiasan flannel berbentuk kue kecil. Pada dasarnya cara membuatnya sama saja dengan hiasan flannel berbentuk kue yang telah kubuat sebelumnya, hanya warna saja yang membedakannya. Kali ini aku membuat kue flannel berwarna cerah, yaitu warna kuning dengan hiasan orange.

Flannel : Kue Krem

Diposting oleh ainahafizah di 21.00 0 komentar

Kali ini aku membuat hiasan flannel berbentuk kue lagi. Pada dasarnya cara membuatnya sama saja dengan hiasan flannel berbentuk kue yang telah kubuat sebelumnya, hanya warna saja yang membedakannya.

Senin, 08 Agustus 2011

Felt : Little Purple Cake

Diposting oleh ainahafizah di 14.31 0 komentar
Kali ini aku iseng membuat hiasan flannel yang berbentuk kue berwarna ungu. Bentuknya sengaja kupilih bundar agar terkesan lucu dan gendut. Hehe…
Bahan-bahan yang kupergunakan adalah kain flannel warna-warni (cokelat muda, ungu muda, ungu tua, putih, hijau, dan pink tua), benang warna-warni (cokelat muda, putih, dan ungu), jarum, lem, dan gunting.

Blue Tissue Box

Diposting oleh ainahafizah di 02.16 0 komentar
Bingung juga ketika tempat tissue yang kubuat hilang entah ke mana, mencari-cari tapi hanya menemukan satu dan itu pun telah sedang dipakai. Aku sebenarnya mau meletakkan tempat tissue itu di ruang tamu atau tempat yang mudah dicapai ketika aku berada di rumah dan sedang membutuhkan tissue. Tapi, karena hanya tersisa satu tempat tissue, maka aku harus membuat tempat tissue baru dari kertas. Kadang muncul pertanyaan, mengapa tidak membeli saja? Alasannya adalah karena orang tuaku tidak suka tempat tissue yang terbuat dari plastik.
Kali ini aku sengaja membuat tempat tissue yang penuh dengan warna dingin, alias warna biru dan hijau. Aku menggunakan kertas cover atau karton berwarna biru, kertas hvs berwarna biru, flannel bermacam warna (biru tua, biru, biru muda, hijau tua, hijau muda, hijau lumut, dan cokelat), manik-manik, dakron, benang warna-warni, lem, serta gunting.

Jumat, 29 Juli 2011

Felt : Little Choco Cake

Diposting oleh ainahafizah di 22.25 0 komentar
Kali ini aku iseng membuat hiasan flannel yang berbentuk kue kecil. Aku sengaja memilih kain flannel warna cokelat sebagai dasar. Aku menggunting kain flannel berwarna cokelat muda dan cokelat tua menjadi bentuk persegi dengan ukuran 4,5 cm x 4,5 cm. Selain itu, aku juga menggunakan kain flannel warna merah, hijau muda, kuning muda, dan ungu tua. Bahan lainnya adalah manik-manik, benang warna-warni, jarum, dakron, lem, dan gunting.
Pertama, aku membuat stroberi dengan flannel warna merah dan menggunting flannel warna hijau untuk daun. Kemudian aku menggulung flannel warna kuning muda kemudian memilitkan flannel warna ungu tua. Selain itu, aku juga membolongi flannel warna cokelat tua dengan ukuran lingkaran dan letak yang tidak beraturan.

Felt : Green cake with oranges

Diposting oleh ainahafizah di 20.29 0 komentar
Aku sering penasaran dengan kue-kue flannel yang dibuat oleh orang yang ahli. Semua kue flannel buatan mereka sangat rapi dan bagus, jadi aku berniat untuk membuatnya juga. Sebenarnya aku tidak tahu bagaimana teknik maupun pola untuk membuat kue dari flannel, aku hanya membuatnya berdasarkan imajinasiku. Kebetulan aku suka sekali dengan paduan warna hijau lumut dengan cokelat pucat, jadi aku berniat membuat kue kecil dari flannel dengan paduan warna ini.
Pada dasarnya aku suka menggunakan banyak warna, jadi aku menggunakan flannel dengan berbagai warna, yaitu hijau lumut, cokelat pucat, jingga, hijau muda, biru muda, kuning tua, dan merah. Selain itu, aku juga menggunakan benang dengan berbagai warna, jarum, gunting, manik-manik, lem, serta dakron.

FD Case 3 : Wafer Felt

Diposting oleh ainahafizah di 01.54 0 komentar
Ugh, FD case-ku yang berbentuk pancake kemarin rusak karena terkena tumpahan air minuman isotonik. Kejadiannya terjadi saat aku memeriksa isi tasku yang berisikan buku, alat tulis, kotak kacamata, FD, dan botol minuman isotonik yang telah kuminum setengahnya. Sebenarnya bukan berniat untuk ceroboh, hanya saja waktu itu aku sedang bertugas di desa dan menginap di sana, jadi semua barangku harus disusun untuk menghemat tempat dan agar tetap rapi. Ternyata aku tidak menutup rapat tutup botol minuman tersebut, sehingga isinya tumpah dan mengenai barang-barang lainnya yang berada di dalam tasku. Alhasil, FD case-ku itu basah oleh air. Jadi, terpaksa aku harus membuat yang baru. Sebenarnya tidak terpaksa sih, toh aku suka-suka aja bikin yang baru, hehehe… :P
Aku terinspirasi untuk membuat FD case berbentuk wafer atau kue berlapis. Sebenarnya aku tidak pernah membuat yang seperti ini, tapi aku nekat untuk membuatnya. Bahan-bahannya sederhana, hanya perlu kain flannel berbagai warna (aku menggunakan cokelat muda, cokelat tua, pink, merah tua, kuning, hijau muda, putih, dan biru muda), manik-manik, dakron, pita bening, benang jahit, jarum, lem, dan gunting.

Sabtu, 02 Juli 2011

Sang Penerjemah

Diposting oleh ainahafizah di 04.45 0 komentar
Sang penerjemah, dapatkah kau membaca setiap raut wajahku? Menerjemahkan setiap kerut di kulit putihku. Mengartikan rahasia setiap hembusan napasku.
Sang penerjemah, dapatkah kau membaca senyumku? Mengartikan setiap tarikan otot di bibirku. Mendengar kata yang tak terucap. Mengungkap informasi terlarang di balik merahnya perona.
Sang penerjemah, dapatkah kau membaca tatapanku? Mengartikan setiap bayangan yang terpantul di mataku. Menembus tirai iris hitamku. Memecahkan setiap kode rahasia di balik cahaya.
Sang penerjemah, dapatkah kau membaca hatiku? Mengartikan setiap detak jantung. Mendengar setiap bisikan tanpa kata. Menafsirkan rasa setiap melodi.
Sang penerjemah, aku ingin mengatakan rahasia tanpa kata.
Sang penerjemah, aku adalah bukumu.

Jumat, 01 Juli 2011

Pembenaran, Penolakan, dan Pembelaan

Diposting oleh ainahafizah di 17.37 0 komentar
Manusia adalah makhluk yang unik dan kompleks. Di tengah era demokrasi ini, banyak manusia yang mengatakan dirinya menerima kritik untuk menunjukkan dirinya adalah orang yang demokraris. Namun, ketika kritik datang, mereka akan marah dan melakukan pembelaan diri demi menutupi kesalahan-kesalahan mereka. Jadi, jika memang tidak ingin dikritik, lalu untuk apa minta dikritik? Itulah uniknya manusia.
Jangan heran jika kita seringkali menemukan hal-hal yang salah namun dianggap benar atau hal-hal yang menyimpang namun tak dapat diluruskan. Semua itu terjadi bukan karena kekurangan pengetahuan semata, namun banyak hal yang memengaruhinya. Sesuatu akan terus menerus salah dan menyimpang ketika manusia yang melakukannya telah membenarkan suatu hal tersebut. Adanya pembenaran akan menimbulkan penolakan. Penolakan terhadap kritik maupun pembaharuan. Saat datangnya penolakan tidak dapat dicegah, maka akan timbul pembelaan. Pembelaan terhadap suatu kesalahan yang mendarah daging. Suatu kesalahan tak akan dapat dikoreksi apabila siklus ini berlangsung terus menerus.

Sabtu, 25 Juni 2011

Felt : Hearts

Diposting oleh ainahafizah di 16.48 0 komentar
Sejenak mengistirahatkan diri di tengah kejenuhan, aku membuat hiasan flannel ini. Sebenarnya aku sendiri suka mencari inspirasi dari internet, melihat bagaimana orang-orang mengolah flannel menjadi bentuk-bentuk yang lucu. Flannel berbentuk hati ini adalah bentuk flannel yang mudah untuk dibuat, namun yang jadi kendala adalah bagaimana caranya agar bentuk hati ini tidak monoton atau terlalu polos. Akhirnya, aku melihat sebuah hiasan berbentuk hati dari flannel dengan hiasan yang menurutku sangat lucu. Lalu, kuputuskan untuk menirunya dengan perubahan seperlunya sesuai dengan bahan-bahan dan keterbatasan waktu yang kumiliki. Maklum saja, aku membuatnya di tengah-tengah waktu ujian akhir semester, hehe… :p

Rabu, 22 Juni 2011

Felt : Heart Pancake

Diposting oleh ainahafizah di 19.45 0 komentar
Aku iseng membuat hiasan flannel berbentuk pancake lagi. Tapi, kali ini aku membuat pancake berbentuk hati. Namun, cara pembuatannya masih sama seperti membuat pancake untuk hiasan FD kemarin. Perbedaannya hanya bentuk dasarnya yang berbentuk hati dan yang kemarin berbentuk bulat.

Untuk membuatnya sangat sederhana, hanya memerlukan beberapa bagian kain flannel berbagai warna, seperti cokelat muda, cokelat tua, merah, kuning, dan hijau. Selain itu, juga perlu benang, jarum, lem, gunting, serta manik-manik untuk hiasan stroberi.

Senin, 20 Juni 2011

Pita Kain Sasirangan

Diposting oleh ainahafizah di 17.42 0 komentar
Aku suka sekali dengan pita, semua yang berbentuk pita, dan semua yang berhiaskan pita. Tas, baju, sepatu, jepit rambut, bando, atau apapun yang ada hiasan pitanya, maka aku suka. Dulu, aku sering membeli hiasan rambut berbentuk pita yang terbuat dari kain. Aku penasaran dengan cara membuatnya. Setelah pita itu kuotak-atik, aku tahu bagaimana cara membuatnya. Tapi, kali ini aku tidak akan membuat pita kain seperti itu. Lagipula aku sudah pernah mempost pita yang dari kain di blog ini, hanya saja aku lupa memfoto langkah pembuatannya. Hehehe…

Felt : Yellow Cat 2

Diposting oleh ainahafizah di 16.53 0 komentar
Aku membuat hiasan flannel berbentuk kucing lagi. Tapi, kalau diperhatikan baik-baik, ekor kucing yang kubuat ini justru seperti ekor rubah. Sebenarnya aku memang ingin membuat rubah, tapi entah kenapa tanganku malah menggunting pola yang seperti ini. Ya sudah, aku buat saja kucing kuning ini.


Kamis, 16 Juni 2011

Felt : Cute Little Monster

Diposting oleh ainahafizah di 03.34 0 komentar
This time I made the felt decoration with small size and odd shape. First, I drew the pattern on paper. Once I noticed, it seemed cute when I made that picture in the form of felt. The picture is a picture of a little monster with long ears like a rabbit,round legs, without arms, and there is a strange ornament on its forehead.


I choose pale brown felt as my little monster’s body and a dark purple felt as a ornament on its forehead. I just need to cut felt suit pattern that has been drawn. Then I sew its face, such as eyes, mouth, and cheek color with black and pink yarn. After that, I attached purple felt on its forehead using glue. After that, I sew the front of the monster with the hindquarters and include the Dacron. And this is itu, my cute little monster!!!
 

Aina's Room Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea